Inilah 3 Waktu Terkabulnya Doa di Bulan Ramadhan
terdapat 3 waktu terkabulnya doa di bulan ramadhan. raihlah keutamaan tersebut dengan terus perbanyak doa. kemudian kapankah datangnya 3 waktu tersebut?
allah ta’ala berfirman,
وَإِذَا سَأَلَكَ عِبَادِي عَنِّي فَإِنِّي قَرِيبٌ ۖ أُجِيبُ دَعْوَةَ الدَّاعِ إِذَا دَعَانِ ۖ فَلْيَسْتَجِيبُوا لِي وَلْيُؤْمِنُوا بِي لَعَلَّهُمْ يَرْشُدُونَ
“dan apabila hamba - hamba - ku bertanya kepadamu tentang saya, hingga (jawablah) , bahwasanya saya merupakan dekat. saya mengabulkan permohonan orang yang berdo’a apabila dia meminta kepada - ku, hingga hendaklah mereka itu penuhi (seluruh perintah - ku) dan juga hendaklah mereka beriman kepada - ku, supaya mereka senantiasa berposisi dalam kebenaran, ” (qs. al - baqarah: 186).
ibnu katsir rahimahullah mencerahkan kalau permasalahan ini disebutkan di sela - sela penyebutan hukum puasa. ini menampilkan menimpa anjuran perbanyak do’a kala bulan itu sempurna, terlebih lagi diperintahkan perbanyak do’a tersebut di tiap kali berbuka puasa. (tafsir al - qur’an al - ‘azhim, 2: 66).
statment yang dikatakan oleh ibnu katsir menampilkan kalau bulan ramadhan merupakan salah waktu terkabulnya do’a. tetapi do’a itu gampang dikabulkan bila seorang memiliki keimanan yang benar.
ibnu taimiyah mengatakan, “terkabulnya do’a itu disebabkan benarnya i’tiqod, kesempurnaan ketaatan karna di akhir ayat disebutkan, ‘dan hendaklah mereka beriman kepada - ku, supaya mereka senantiasa berposisi dalam kebenaran, ” (majmu’ah (AL) fatawa, 14: 33 - 34).
hal - hal ramadhan merupakan bulan do’a dikuatkan lagi dengan hadits dari jabir bin ‘abdillah radhiyallahu ‘anhu, rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
”sesungguhnya allah melepaskan sebagian orang dari api neraka pada tiap hari di bulan ramadhan, dan juga tiap muslim apabila ia memanjatkan do’a, hendak dikabulkan, ” (hr.(AL) bazaar.(AL) haitsami dalam majma’ az - zawaid, 10: 14 berkata kalau perowinya tsiqoh - terpercaya -. amati jami’ul ahadits, 9: 224)
terdapat 3 waktu utama terkabulnya do’a di bulan ramadhan:
1. waktu sahur
dari abu hurairah radhiyallahu ‘anhu, nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
“rabb kita tabaraka wa ta’ala turun ke langit dunia kala tersisa sepertiga malam terakhir. lalu allah berfirman, “siapa aja yang berdo’a kepada - ku, hingga hendak saya kabulkan. siapa yang memohon kepada - ku, hingga saya beri. siapa yang memohon ampunan kepada - ku, hingga hendak saya ampuni, ” (hr. bukhari, nomor. 1145 dan juga muslim, nomor. 758).
ibnu hajar pula menarangkan hadits di atas dengan mengatakan, “do’a dan juga istighfar di waktu sahur gampang dikabulkan. ” (fath al - bari, 3: 32).
2. dikala berpuasa
dari abu hurairah radhiyallahu ‘anhu, nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
“tiga orang yang do’anya tidak tertolak: orang yang berpuasa hingga dia berbuka, pemimpin yang adil, dan juga do’a orang yang dizalimi, ” (hr. ahmad 2: 305. syaikh syu’aib(AL) arnauth berkata kalau hadits ini shahih dengan bermacam jalur dan juga penguatnya).
imam nawawi rahimahullah mengatakan, “disunnahkan orang yang berpuasa buat perbanyak do’a demi urusan akhirat dan juga dunianya, pula dia boleh berdo’a buat hajat yang dia mau, begitu pula jangan lupakan do’a kebaikan buat kalangan muslimin secara universal, ” (al - majmu’, 6: 273).
3. kala berbuka puasa
nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
“ada 3 orang yang do’anya tidak ditolak : (1) pemimpin yang adil, (2) orang yang berpuasa kala ia berbuka, (3) do’a orang yang terzalimi, ” (hr. tirmidzi nomor. 2526, 3598 dan juga ibnu majah nomor. 1752. al - hafizh abu thahir berkata kalau hadits ini hasan).
dalam tuhfah al - ahwadzi (7: 278) disebutkan kalau mengapa do’a gampang dikabulkan kala berbuka puasa ialah karna dikala itu, orang yang berpuasa telah menuntaskan ibadahnya dalam kondisi tunduk dan juga merendahkan diri.
( sumber: islampos. com )
allah ta’ala berfirman,
وَإِذَا سَأَلَكَ عِبَادِي عَنِّي فَإِنِّي قَرِيبٌ ۖ أُجِيبُ دَعْوَةَ الدَّاعِ إِذَا دَعَانِ ۖ فَلْيَسْتَجِيبُوا لِي وَلْيُؤْمِنُوا بِي لَعَلَّهُمْ يَرْشُدُونَ
“dan apabila hamba - hamba - ku bertanya kepadamu tentang saya, hingga (jawablah) , bahwasanya saya merupakan dekat. saya mengabulkan permohonan orang yang berdo’a apabila dia meminta kepada - ku, hingga hendaklah mereka itu penuhi (seluruh perintah - ku) dan juga hendaklah mereka beriman kepada - ku, supaya mereka senantiasa berposisi dalam kebenaran, ” (qs. al - baqarah: 186).
ibnu katsir rahimahullah mencerahkan kalau permasalahan ini disebutkan di sela - sela penyebutan hukum puasa. ini menampilkan menimpa anjuran perbanyak do’a kala bulan itu sempurna, terlebih lagi diperintahkan perbanyak do’a tersebut di tiap kali berbuka puasa. (tafsir al - qur’an al - ‘azhim, 2: 66).
statment yang dikatakan oleh ibnu katsir menampilkan kalau bulan ramadhan merupakan salah waktu terkabulnya do’a. tetapi do’a itu gampang dikabulkan bila seorang memiliki keimanan yang benar.
ibnu taimiyah mengatakan, “terkabulnya do’a itu disebabkan benarnya i’tiqod, kesempurnaan ketaatan karna di akhir ayat disebutkan, ‘dan hendaklah mereka beriman kepada - ku, supaya mereka senantiasa berposisi dalam kebenaran, ” (majmu’ah (AL) fatawa, 14: 33 - 34).
hal - hal ramadhan merupakan bulan do’a dikuatkan lagi dengan hadits dari jabir bin ‘abdillah radhiyallahu ‘anhu, rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
”sesungguhnya allah melepaskan sebagian orang dari api neraka pada tiap hari di bulan ramadhan, dan juga tiap muslim apabila ia memanjatkan do’a, hendak dikabulkan, ” (hr.(AL) bazaar.(AL) haitsami dalam majma’ az - zawaid, 10: 14 berkata kalau perowinya tsiqoh - terpercaya -. amati jami’ul ahadits, 9: 224)
terdapat 3 waktu utama terkabulnya do’a di bulan ramadhan:
1. waktu sahur
dari abu hurairah radhiyallahu ‘anhu, nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
“rabb kita tabaraka wa ta’ala turun ke langit dunia kala tersisa sepertiga malam terakhir. lalu allah berfirman, “siapa aja yang berdo’a kepada - ku, hingga hendak saya kabulkan. siapa yang memohon kepada - ku, hingga saya beri. siapa yang memohon ampunan kepada - ku, hingga hendak saya ampuni, ” (hr. bukhari, nomor. 1145 dan juga muslim, nomor. 758).
ibnu hajar pula menarangkan hadits di atas dengan mengatakan, “do’a dan juga istighfar di waktu sahur gampang dikabulkan. ” (fath al - bari, 3: 32).
2. dikala berpuasa
dari abu hurairah radhiyallahu ‘anhu, nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
“tiga orang yang do’anya tidak tertolak: orang yang berpuasa hingga dia berbuka, pemimpin yang adil, dan juga do’a orang yang dizalimi, ” (hr. ahmad 2: 305. syaikh syu’aib(AL) arnauth berkata kalau hadits ini shahih dengan bermacam jalur dan juga penguatnya).
imam nawawi rahimahullah mengatakan, “disunnahkan orang yang berpuasa buat perbanyak do’a demi urusan akhirat dan juga dunianya, pula dia boleh berdo’a buat hajat yang dia mau, begitu pula jangan lupakan do’a kebaikan buat kalangan muslimin secara universal, ” (al - majmu’, 6: 273).
3. kala berbuka puasa
nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
“ada 3 orang yang do’anya tidak ditolak : (1) pemimpin yang adil, (2) orang yang berpuasa kala ia berbuka, (3) do’a orang yang terzalimi, ” (hr. tirmidzi nomor. 2526, 3598 dan juga ibnu majah nomor. 1752. al - hafizh abu thahir berkata kalau hadits ini hasan).
dalam tuhfah al - ahwadzi (7: 278) disebutkan kalau mengapa do’a gampang dikabulkan kala berbuka puasa ialah karna dikala itu, orang yang berpuasa telah menuntaskan ibadahnya dalam kondisi tunduk dan juga merendahkan diri.
( sumber: islampos. com )