3 Amalan Inilah yang Membuat Seorang Mukmin Bisa Melihat Wajah Allah

Allah telah sediakan untuk seseorang mukmin bermacam kenikmatan di surga nanti. hendak namun kenikmatan yang terdapat di surga tidak terdapat apa - apanya dibanding dengan memandang muka allah. suatu muka pencipta alam semesta yang jadi tempat kita berkeluh kesah dan juga beribadah.

banyak penjelasan yang mengatakan kalau manusia hendak dapat memandang muka allah secara langsung kala berposisi di akhirat nanti. perihal ini sudah jadi janji allah seorang diri dan juga buat mencapainya tidaklah masalah yang gampang.

karna seseorang mukmin wajib melakukan 3 amalan ini sampai - sampai allah juga berkenan berjumpa dan juga bertatap wajah secara langsung.

1. melakukan iman dan juga ihsan yang sebenar - benarnya
artinya merupakan seseorang mukmin wajib senantiasa terasa diawasi dan juga dicermati oleh allah, baik dalam muamalah ataupun dalam ibadah. perihal ini pastinya hendak mempengaruhi pada tiap langkah yang diambil sampai - sampai hendak senantiasa dalam jalan yang telah diridhoi oleh allah.

allah subhanahu wa ta’ala telah berfirman dalam   (AL) qur’an

“bagi orang yang berbuat ihsan, terdapat pahala yang tersadu (surga) dan juga tambahannya (kenikmatan memandang allah) ” (qs yunus 26)

dalam menafsirkan ayat tersebut,   (AL) hafidz ibn rajab   (AL) hanbali mengaitkannya dengan   (AL) qur’an tulisan   (AL) qiyamah 22 - 23.

“wajah - wajah orang yang beriman pada hari itu berseri - seri kepada rabbnya mereka melihat” (qs   (AL) qiyamah 22 - 23)

2. tetap melindungi shalat subuh dan juga ashar
amalan yang membikin pelakunya mampu memandang muka allah nanti merupakan sanggup melindungi shalat subuh dan juga ashar tiap hari. keduanya menggambarkan penggalan dari shalat harus yang wajib dilaksanakan karna mampu menghantarkan seseorang mukmin buat mengarah kebahagiaan yang amat besar.

dari jabir radhiyallahu ‘anhu, dia mengatakan: “ketika kami duduk - duduk berbarengan nabi shallallahu ‘alaihi wasallam, seketika dia memandang ke arah bulan di malam purnama sembari mengatakan: ‘sesungguhnya kamu hendak memandang rabb kamu sebagaimana kamu memandang bulan ini. kamu tidak samar dalam melihatnya. bila kamu sanggup buat tidak meninggalkan shalat saat sebelum terbitnya fajar (subuh) dan juga shalat saat sebelum terbenamnya matahari (ashar) , hingga lakukanlah. ” (hr bukhari muslim)

dari penjelasan tersebut rasulullah menarangkan kalau memandang allah menggambarkan sesuatu kepastian dan juga bukan angan - angan tanpa fakta. malah perihal ini amat nyata untuk mukmin yang tetap melangsungkan ibadah dan juga beramal serupa melakukan shalat subuh dan juga ashar yang dirasa berat untuk orang munafik.

3. memanjatkan doa
doa menggambarkan penghubung komunikasi antara makhluk dengan si khaliq. hingga begitu pula kemauan buat memandang muka allah, tentu dapat mampu di informasikan dalam wujud doa.

pastinya doa tersebut cuma dapat dipanjatkan oleh seseorang mukmin yang tetap mematuhi perintahnya dan juga menghindari larangannya.

rasulullah seorang diri telah mengarahkan gimana doa supaya dapat memandang allah di akhirat nanti.

“aku memohon kepadamu (ya allah) kenikmatan memandang wajahmu (di akhirat nanti) dan juga saya memohon kepadamu kerinduan buat berjumpa denganmu (sewaktu di dunia) tanpa terdapat mara bahaya dan juga fitnah yang menyesatkan. ” (hr an nasai,   (AL) bazzar dan juga ibnu hibban)

supaya doa tersebut lebih didengar, hingga rasulullah mencontohkannya buat dibaca kala tuntas melakukan shalat fardhu dan juga dikala itu pula menggambarkan waktu yang diijabah oleh allah.

mudah - mudahan kita seluruh dapat memperoleh kenikmatan yang amat besar ialah dapat memandang dan juga memandang muka allah subhanahu wa ta’ala. aamiin

wallahu a’lam






( sumber: kabarmakkah. com )

Subscribe to receive free email updates: